Gustinerz.com | Era Revolusi Industri 4.0 saat ini hangat diperbincangkan oleh semua kalangan baik itu pemerintah, swasta, dan masyarakat pada umumnya, lalu sebenarnya apa revolusi industri 4.0 itu?.
Revolusi industri pertama kali dikemukakan pertama kali oleh Klaus Schwab pada tahun 2016. Sederhananya revolusi industri 4.0 adalah bagaimana teknologi seperti kecerdasan buatan, kendaraan otonom, dan internet saling memengaruhi kehidupan manusia.
Tahapan-tahapan revolusi industri dunia
- Revolusi Industri 1.0 terjadi pada abad ke 18 ditandai dengan ditemukannya mesin uap dan manufaktur.
- Revolusi Industri 2.0 terjadi pada abad ke 19 ditandai dengan adanya produksi massal, mesin listrik dan standarisasi industri.
- Revolusi Industri 3.0 terjadi pada abad ke 20 ditandai dengan adanya Komputer dan teknologi informasi.
- Revolusi Industri 4.0 yang sedang terjadi saat ini.
Revolusi industri bisa berdampak baik namun juga berdapampak buruk kepada kehidupan manusia, dimana robot, mesin dan kecerdasan buatan dapat dengan mudah menggantikan posisi manusia dalam pekerjaan. Namun ada beberapa jenis/bidang pekerjaan yang akan tetap bertahan/eksis di era revolusi industri 4.0 berdasarkan hasil survey McKinsey.
7 bidang/jenis pekerjaan yang akan tetap bertahan/eksis di era 4.0
- Teknologi komunikasi: analis, pengembang perangkat lunak, dan aplikasi
- Industri kreatif: pekerjaan seniman dan desainer tetap eksis.
- Profesional: contohnya seperti ahli matematika, aktuaris, statistik, dan ahli teknik
- Manajer
- Pelayanan Kesehatan: pekerjaan seperti dokter, perawat, bidang serta asisten jasa kesehatan tetap masih akan eksis
- Pendidikan
- Konstruksi
Sumber:
- Diolah dari berbagai sumber media.