Berpuasa di bulan ramadan merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Selain kewajiban agama bagi umat islam selama bulan Ramadan, puasa juga memiliki manfaat kesehatan yang begitu banyak. Berikut manfaat kesehatan yang mengejutkan selama bulan ramadan
1. Detoksifikasi (mengurangi kadar racun)
Puasa dapat menurunkan kadar racun dalam tubuh manusia, hal ini juga berpengaruh pada sistem pencernaan yang bersih, meningkatkan sirkulasi darah dan membuang racun berbahaya dalam tubuh. Dengan tidak makan atau minum sepanjang hari, tubuh anda akan ditawari kesempatan langkah untuk mendetoksifikasi sistem pencernaan.
2. Meningkatkan fungsi otak
Selama proses puasa, darah dalam tubuh manusia dipenuhi dengan lebih banyak endofrin, yang dapat memberikan perasaan menyenangkan dan kesehatan mental yang baik. Efek dari puasa memiliki dampak yang sama pada otak seperti latihan fisik.
Sebuah studi yang dilakukan di Amerika menemukan bahwa fokus mental yang dicapai selama ramadan meningkatkan neutropik yang menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak sel otak, sehingga meningkatkan fungsi otak.
3. Menurunkan kolesterol
Salah satu hasil yang lebih jelas dari puasa adalah mengurangi obesitas. Puasa mendorong enzim hati memecah kolesterol dan lemak untuk mengubahnya menjadi asam empedu yang menyebabkan metabolisme yang lebih baik. Kolesterol yang rendah dapat meningkatkan kesehatan jantung dan stroke.
4. Meningkatkan sistem imun
Sistem kekebalan tubuh sebagian besar terdiri dari sel darah putih dan puasa mendorong tubuh untuk mengatur ulang sel darah putih lama, sehingga dihasilkan sistem kekebalan tubuh yang lebih sehat dan kuat.
5. Penurunan berat badan
Puasa berarti menahan diri dari makanan dan minuman. Ketika tubuh manusia mengalami proses kelaparan, tubuh merubah lemak yang tersimpan menjadi energi, sehingga dapat menurunkan berat badan.
6. Mengabsrobsi lebih banyak nutrisi
Tidak makan sepanjang hari selama ramadhan akan memberikan metabolisme menjadi lebih efisien, yang berarti jumlah nutrisi yang diserap oleh tubuh mengalami peningkatan. Saat berpuasa dapat menghasilakn hormon adiponektin yang berguna untuk menyerap banyak nutrisi di seluruh tubuh, karena berbagai area dapat menyerap dan memanfaatkan nutrisi yang mereka butuhkan dengan baik.
7. Penekan nafsu makan
Pengurangan makanan yang dikonsumsi selama puasa menyebabkan perut anda menyusut secara bertahap, yang berarti harus makan lebih sedikit makanan agar merasa kenyang. Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memulai kebiasaan menekan nafsu makan yang berlebihan.
Sumber:
- realbuzz.com
- muslimaid.org
- aljazeera.com