Gustinerz.com | Istilah BPH merupakan istilah histopatologis yaitu adanya sel stroma dan sel epitel kelenjar prostat. BPH tumbuh pada pria yang menginjak usia tua dan memiliki testis yang masih menghasilkan testosteron. Pengaruh hormon (estrogen, prolaktin), pola diet, mikrotrauma, inflamasi, obesitas, dan aktivitas fisik diduga berhubungan dengan proliferasi sel kelenjar prostat secara tidak langsung.
Faktor risiko yang paling berperan dalam BPH adalah usia, selain adanya testis yang fungsi sejak puberitas (faktor hormonal). Dari berbagai studi terakhir ditemukan hubungan positif antara BPH dengan riwayat BPH dalam keluarga, kurangnya aktivitas fisik, diet rendah serta, konsumsi vitamin E, konsumsi daging merah, obesitas, sindrom metabolik, inflamasi kronik pada prostat, dan penyakit jantung.
Keluhan yang sering disampaikan oleh pasien BPH
Pada pasien BPH sering mengalami lower urinary tract sympotms (LUTS) yang terdiri dari gejala obstruksi (voiding symptoms) yakni pancaran kemi lemah dan terputus, merasa tidak puas sehabis berkemih, gejala iritasi (storage symptoms) yakni frekuensi berkemih meningkat, urgensi, nokturia, dan gejala pasca berkemih berupa urin menetes, hingga retensi urine.
Indeks Nilai Gejala BPH menurut American Urological Association (AUA)
| BAGIAN A | NILAI |
| 1. Pengosongan yang tidak sempurna: selama beberapa bulan terkahir, sebera sering anda merasakan sensasi tidak dapat mengosongkan kandung kemih secara sempurna setelah selesai berkemih? | |
| 2. Frekuensi: selama beberapa bulan terkahir, seberapa sering anda harus berkemih kembali <2 jam setelah selesai berkemih? | |
| 3. Intermiten: Selama beberapa bulan terakhir, sebera seiring anda berhenti dan memulai kembali beberapa waktu ketika berkmih? | |
| 4. Urgensi: Selaam beebrapa bulan terakhir, sebera sering anda mengalami kesulitan untuk menunda berkemih? | |
| 5. Pancaran Lemah: Selama beberapa bulan terakhir, sebera sering anda mengalami pancaran urin yang lemah? | |
| 6. Mengejan: Selama beberapa bulan terakhir, seberapa sering anda harus mendorong atau mengejan untuk mulai berkemih? | |
| BAGIAN B | |
| 7. Nokturia: Selama beberapa bulan terakhir, sebera sering anda biasanya bangung untuk berkemih dari waktu anda tidur di malam hari hingga bangung pagi hari? | |
Beri nilai atau tanyakan pasien untuk menilai setiap pertanyaan diatas ini dengan skala 1 hingga 5.
0 = tidak sama sekali
1 = kurang dari 1 kali dalam 5
2 = kurang dari setengah waktu
3 = sekitar setengah waktu
4 = Lebih dari setengah waktu
5 = Hampir selalu
*Nilai lebih tinggi (maksimal 35) mengidentifikasi gejala yang lebih berat, <7 dinilai ringan pada umumnya tidak memerlukan terapi.
Sumber:
- Bickley, LS. 2012. Buku Saku Pemeriksaan Fisik dan Riwayat Kesehatan. Jakarta: EGC
