Klarifikasi

Perawat berusaha menjelaskan dalam kata-kata atau ide yang tidak jelas dikatakan klien. Contohnya “apakah yang ibu maksud dengan kecewa itu adalah anak ibu tidak bisa memenuhi harapan yang diingankan?”

Memfokuskan

Usahakan tidak memutus pembicaraan ketika klien menyampaikan masalah penting. Membatasi bahan pembicaraan agar percakapan lebih spesifik dan dimengerti.

Menawarkan informasi

Perawat memberikan tambahan informasi. Tambahan informasi ini bisa mempengaruhi pengambilan keputusan pasien/klien. Ketika perawat telah menjelaskan sebuah informasi untuk proses pengambilan keputusan ada baiknya perawat memberikan kesempatan kepada klien untuk memutuskan suatu tindakan.

Memberikan penghargaan

Penghargaan jangan sampai menjadi beban untuk klien sehingga ingin dipuji. Contoh “terima kasih sudah mau bekerjasama dengan perawat”

Sumber:

  • Murwani dan Istichoma. 2009. Komunikasi Terapeutik Panduan Bagi Perawat. Fitramaya: Yogyakarta.