Salah satu komplikasi yang ditimbulkan dari penyakit Diabetes Melitus (DM) adalah gangguan aliran pembuluh darah ke kaki (perifer), hal ini dikarenakn kadar glukolas darah yang tinggi akan sangat memengaruhi fungsi platelet darah yang dapat menyebabkan pembekuan darah. Kondisi ini dapat beresiko terjadinya penyakit arteri perifer yang sering menyerang ekstremitas bawah (kaki) pada penderita DM.
Penurunan suplai darah ke ekstremitas bawah dapat menjadi faktor penyebab ulkus diabetikum pada kaki dan apabila tidak ditangani akan berakhir dengan amputasi. Luka pada penderita DM sejatinya bisa dicegah dengan cara yang mudah misalnya membersihkan kaki, memakai kaus kaki, dan sangat dianjurkan untuk melakukan terapi senam kaki bueger allen exercises.
Buergerr Allen Exercises merupakan rangkaian perawatan kaki yang dapat mengatasi komplikasi DM pada perifer dengan meningkatkan sirkulasi darah. Latihan ini sangat sederhana dan mudah dilakukan di rumah. Beberapa penelitian yang sudah dilakukan terapi buerger allen exercises dapat meningkatkan sirkulasi perifer melalui gabungan antara muscle pump dan perubahan gravitasi.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Sri Safitri L. Yahya (salah satu mahasiswa profesi Ners) pada 5 orang pasien kelolaanya didapatkan bahwa terapi Buerger allen exercises dapat merubah skor Ankle Brahial Index (ABI) yang berarati terjadi peningkatan sirkulasi darah ke extremitas bawah (kaki).
Cara Melakukan Buergere Allen Exercise
- Extremitas bawah diangkat ke atas dengan sudut 45 – 90 derajat dan disanggah dengan papan selama 2-3 menit atau sampai kulit terlihat menjadi putih pucat atau kesemutan.
Penderita duduk disamping tempat tidur dengan kaki menggantung kebawah. Penderita secara sistematis melakukan fleksi dan ekstensi kaki, kemudian pronasi dan supinasi serta fleksi dan eksensi jari-jari kaki. Fase ini berlangsung selama 5-10 menit sampai kuli terlihat kemerahan kembali.
Penderita berbaring selama 10 menit dengan kedua kaki beristirahat ditempat tidur dalam selimut selama beberapa menit untuk memperlancar sirkulasi. Ketiga langkah diatas dapat dilakukan 2-3 kali siklus setiap hari.
Manfaat dari latihan ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, memaksimalkan kerja otot betis dan memperkuat otot-otot kecil dalam sirkulasi ekstremitas bawah dan dapat memaksimalkan insulin yang dipakai dalam transpor glukosa ke sel sehingga membantu menurunkan glukosa darah.
