Pule Pandak (Rauvolfia serpentina [L.] Bentham ex. Ku)

 

Bagian Yang Digunakan : Akar, batang, dan daun.

Cara Pemakaian : Akar pule pandak sebanyak 50 g direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring. Minumlah pagi dan sore hari, masing-masing 1/2 gelas.

Perhatian : pemakaian tanaman ini harap berkonsultasi dengan petugas kesehatan, tidak boleh dikonsumsi wanita hamil dan menyusui.

  • Kandungan khasiat: Senyawa alkaloid indol seperti reserpine, ajmalin, ajmalisin dan reserpinin yang memiliki khasiat antihipertensi dengan memiliki afinitas tinggi terhadap membrane vesikel tempat penimbunan katekolamin dai ujung saraf adrenal dan menghambat fungsi neurotransmitter tsb. Akibatnya terjadi penurunan kadar noradrenalin dalam saraf perifer dan saraf pusat sehingga terjadi pengurangan tekanan darah (WHO, 1999)
  • Interaksi: Dapat menyebabkan gangguan pada system kardiovaskular, misalnya bradikardia, aritmia jika digunakan bersamaan dengan digitasi dan kuinidin.

Cucumis sativus (Mentimun)

 

Bagi penderita hipertensi, cara mudah untuk menjaga agar tekanan darah selalu dalam kondisi stabil adalah dengan membiasakan diri untuk selalu mengonsumsi mentimun. Buah ini mempunyai kandungan utama air, vitamin C, caffeic acid, serat, mineral (silica, potasium, dan magnesium).

Cara Pembuatan: 2 buah ketimun segar dicuci bersih lalu diparut. Hasil parutannya diperas dan disaring, lalu diminum sekaligus. Lakukan 2-3 kali sehari.

Orthosiphon stamineus (Kumis Kucing)

 

Daun dari tanaman ini telah terbukti secara klinis mempunyai efek diuretik yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita hipertensi ringan ataupun sedang. Untuk pemakaian secara tradisional, rebus 50 gram daun kumis kucing menggunakan 2 gelas air selama lima belas menit, kemudian disaring. Minum dalam keadaan hangat, segelas sehari, setiap pagi

Morinda citrifolia L (Mengkudu)

 

Kandungan utamanya yaitu scopoletin yang berfungsi untuk memperlebar saluran pembuluh darah yang mengalami penyempitan. Hal ini menyebabkan jantung tidak perlu bekerja terlalu keras untuk memompa darah, sehingga tekanan darah menjadi normal.

Cara pemakain : Dosis sari buah mengkudu yang bisa diberikan adalah sebanyak 1-2 sendok makan (15 ml – 30 ml), diminum 2 kali sehari pada pagi dan malam hari, kira-kira setengah jam sebelum makan atau 2 jam sesudah makan, agar penyerapannya sempurna.

  • Efek anti hipertensi:

– sebagai vasodilatasi pembuluh darah

– penghambat enzim Angiontensin converting enzyme (ACE) (Norman,K., 2008)

  • UJI KLINIS
  • Ekstrak etanol mengkudu dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolic laki-laki dewasa secara signifikan ( Cahyo, A.M., 2010)

Allium sativum (Bawang Putih)

Dosis harian:

  • Penggunaan secara umum: Dosis rata-rata harian umbi bawang putih segar adalah 4 g (1 siung bawang putih 2 kali sehari), sedangkan minyak esensial 8 mg.
  • Untuk hipertensi: Dosis efektif serbuk bawang putih adalah 200-300 mg 3 kali sehari. Penggunaan bawang putih dianjurkan bersamaan dengan makanan lain, untuk menegah rasa tidak enak pada sal cerna.
  • Efek antihipertensi: Aenyawa Aliin dalam bawang putih memiliki khasiat antihipertensi dengan efek vasodilatasi pembuluh darah yang menyebabkan tertutupnya kanal Ca (Ca Channel Blocker) dan terbukanya kanal K sehingga terjadi hiperpolarisasi, dengan demikian otot akan relaksasi. Sebuah penelitian menyebutkan pemakaian bawang putih dalam masakan dapat menekan hipertensi dengan pemakaian sebanyak 134 g per bulan (Qidway, W., et al, 2003)
  • Uji klinis: 44 subyek penelitian yang diberi perlakuan 2 kapsul berisi bawang putih yang telah diolah selama 8 minggu, menunjukkan penurunan tekanan darah sistolik dan diastolic secara signifikan (Chuan-hsio, et al., 2011)
  • Kemanan: Interaksi dengan warfarin dan obat antikoagulan lainnya, akan meningkatkan waktu pembekuan darah, jadi tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan

Hibiscus sabdariffa (Bunga Rosela)

 

Mengandung senyawa antosianin, sebuah zat flavonoid berwarna merah ungu

Penyiapan dan Dosis

Simplisia sebanyak 1,5 g/237 mL air; 1-2 sendok teh kelopak bunga segar/237 mL air. Penyiapan seperti pembuatan teh, masukkan air mendidih ke dalam 1,5 g simplisia atau kelopak bunga segar biarkan 5-10 menit.

  • Efek antihipertensi: Efek vasorelaksan (BPOM RI), afek penghambatan ACE I (Mun’im & Hanani, 2011)
  • Uji Klinis terhadap 54 pasien mild hipertensi, yang minum seduhan rosella selama 12 hari dapat menurunkan 11% tekanan darah sistolik dan diatolik (BPOM RI)
  • Interaksi dengan senyawa lain: Memiliki aktivitas estrogen walaupun belum ada perubahan klinis yang jelas. Pada pria sehat menyebabkan terjadinya penurunan konsentrasi kreatinin, asam urat, sitrat, tartrat, kalsium dan natrium dalam urin. << Beranda

Baca juga: 11 Tanaman Obat &#038; Pengolahannya Untuk Mengatasi Diabetes Melitus


Referensi:

  • Kuliah Pakar Dr. Neny Purwitasari (Dosen Fakultas Farmasi Universitas Airlangga)

Leave a Comment