Istana Kepresidenan merupakan milik negara yang bisa dimanfaatkan oleh siapa saja presiden Indonesia. Selama ini kita hanya populer dengan Istana Meredeka yang menjadi tempat pelaksanaan upacara 17 Agustus atau Istana Bogor yang dipilih presiden Jokowi menjadi tempat tinggalnya.

Istana presiden di bawah pengelolaan Kementeria Sekretariat Negara (Setneg), namun tahukah kita Indonesia memiliki 6 Istana Kepresidenan yang tersebar di beberapa tempat di Indonesia yang tentunya memiliki nilai sejarah yang penting.



6 Istana Presiden Republik Indonesia

1. Istana Merdeka

Istana ini begitu populer di kalangan masyarakat, karena menjadi fokus perhelatan upacara peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia setiap tanggal 17 Agustus. Istana ini terletak di Jl. Merdeka Utara dan menghadap ke Monas dengan luas mencapai 6,8 hektar dan berada di pusat kota Jakarta.

Istana ini dibangun untuk kediaman Gubernur Hindia Belanda, Istana Merdeka pertama kali didiami oleh Presiden Soekarno pada tahun 1949 dan setahun kemudian pelaksanaan Upacara 17 Agustus dilaksanakan untuk pertama kali di sini.

2. Istana Negara

Selama ini banyak yang mengira bahwa Istana Merdeka sama dengan Istana Negara karena letaknya berdekatan dengan Istana Merdeka. Istana Negara terletak di Jl. Veteran dan membelakangi Istana Merdeka. Bangunan ini awalnya kediaman pribadi warga negara Belanda (J.A van Braam) namun diambil alih pemerintah Hindia-Belanda dan dijuluki sebagai Hotel Gubernur Jenderal.

Istana negara menjadi saksi penandatanganan naskah Persetujaun Linggajati pada 25 Maret 1947. Saat ini Istana negara berfungsi sebagai kegiatan pemerintahan bersifat kenegaraan seperti pelantikan pejabat tinggi, kongres dll.

3. Istana Bogor

Presiden Jokowi memilih Istana Bogor sebagai tempat tinggalnya bersama keluarga sejak 2015. Istana ini terletak di Jl. Is H. Juanda No. 1 di Kota Bogor, Jawa Barat. Istana ini memiliki luas 28.85 hektar. Sama halnya dengan Istana Merdeka dan Negara, bangunan Istana Bogor merupakan peninggalan Gubernur Jenderal Hindia-Belanda.

Pemerintah Indonesia secara resmi menguasai Istana Bogor pada tahun 1950 yang difungsikan untuk kegiatan kenegaraan dan tempat tinggal resmi presiden Indonesia. Istana Bogor memiliki keunikan sendiri karena banyak rusa yang dipelihara dan dibiarkan berkeliaran di Istana ini.

4. Istana Yogyakarta

Istana Kepresidenan ini lebih dikenal dengan nama Gedung Agung atau Gedung Negara yang terletak di Jl. Akhmad Yani, Gondomanan, Yogyakarta. Gedung Agung didirikan tahun 1824 di masa penjajahan Belanda dengan arsitektur Eropa yang disesuaikan dengan iklim tropis.

Gedung Agung memiliki sejarah yang sangat penting buat Republik Indonesia. Pada tahun 1946 Yogyakarta menjadi ibu kota baru Republik Indonesia dan menjadikan Gedung Agung sebagai Istana Kepresidenan dan ditinggali oleh Presiden Soekarno bersama keluarganya

5. Istana Cipanas

Istana Cipanas terletak di Desa Cipanas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Istana Cipanas sebuah bangunan yang didirikan tahun 1740 seorang tuan tanah Belanda. Istana ini difungsikan sebagai tempat peristirahatan dan persinggahan karena udaranya sejuk dan segar.

6. Istana Tampak Siring

Satu-satunya istana kepresidenan yang berada diluar Pulau Jawa, tepatnya berada di Desa Tampak Siring, Pulau Bali. Istana Tampak Siring juga merupakan istana kepresidenan yang dibangun oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1957.  Fungsi utama istana ini adalah sebagai tempat peristirahatan presiden dan juga tamu-tamu negara

Leave a Comment